Sunday, September 27, 2015

KRL Tabrakan di Juanda Dikemudikan Asisten Masinis Amatir

Kecelakaan KRL (Foto: Ilustrasi)
JAKARTA Tabrakan KRL di Stasiun Juanda, Rabu 23 September 2015 diduga akibat kelalaian Asisten Masinis Kris Banu Dwi Anggoro yang saat itu mengemudikan KRL 1156. Asisten masinis tersebut diketahui masih baru sehingga masih amatir.
Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian asisten masinis tersebut memang masih muda atau berusia berkisar sekira 20 tahun. Pengalamannya juga belum sampai setahun sehingga dia belum paham betul kondisi lapangan.
"Dia masih baru, belum setahun. Sehingga belum tahu medan di situ, ada tikungan di lampu merah harusnya berhenti tapi lanjut," ujar Tito kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/9/2015).
Tito menambahkan, saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan lebih lanjut setelah sebelumnya juga telah dilakukan tes urine terhadap masinis beserta asistennya. Hal tersebut dilakukan apakah ada penggunaan narkoba atau tidak, namun ternyata tidak. Jajarannya juga akan menyelidiki berbagai dugaan lainnya yang menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.
"Kita akan selidiki apa mungkin dia main HP, tapi sepertinya tidak. Kemungkinan besar karena masih baru sehingga kita akan evaluasi apakah mungkin kena pidana Pasal 359 KUHP karena kelalaian yang mengakibatkan orang luka. Ini terus kita pelajari," pungkasnya.
(Ari)
Load disqus comments

0 comments